Koran Cirebon ( Kabupaten Cirebon ), Satu rumah milik Jahir, warga Blok Puhun Desa Pasawahan Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon Jawa Barat, ambruk saat terjadi hujan lebat yang mengguyur Rabu (17/02/2021) dini hari.
Kejadian ambruknya rumah keluarga Jahir tersebut awalnya pada bagian dinding kamar sebelah barat. Beruntung saat ambruk tidak ada anak dan keluarga yang tidur di kamar. Saat itu seluruh anggota keluarga sedang berkumpul di ruang tengah dan masih terjaga.
"Kejadian ambruknya tadi sekitar jam satu pagi. Kebetulan pas hujan gede saya sama istri dan anak semua lagi kumpul di ruang depan. Belum pada tidur karena baru pada pulang acara Maulid di belakang rumah. Pas ambruk kami kaget, dan istri sama anak panik menjerit," ungkap Jahir yang biasa dipanggil Jaingm
Sontak suara gemuruh dari ambruknya dinding dan atap kamar depan tersebut disambut jeritan para penghuni rumah. Tetangga yang mendengar gemuruh ambruk itu langsung mendatang rumah korban.
Keluarga korban dibantu tetangga dan kerabat langsung berupaya menyelamatkan dokumen berharga dari guyuran hujan lebat. Para anggota keluarga korban dini hari itu menyelamatkan diri di teras depan tetangga seberang rumah.
"Kami sama tetangga sampe subuh ga bisa tidur. Di sini aja di teras tetangga depan rumah pada ngeronda hujan-hujanan sampe pagi, karena khawatir bagian rumah lainnya ikut ambruk," papar Jahir.
Pada pagi harinya, keluarga korban dibantu tetangga berusaha membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan. Warga berupaya melakukan antisipasi dengan memasang tiang-tiang dari bambu dan kayu menahan dinding rumah.
Kondisi cuaca hujan yang masih mengguyur di pagi hari ternyata mambuat konstruksi bangunan yang tua tersebut tidak kuat menahan beban. Bagian atap rumah ambruk. Warga yang sedang bekerja sontak menyelamatkan diri diiringi suara jeritan ibu-ibu yang menyaksikan kejadian.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ambruknya rumah warga Desa Pasawahan Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon tersebut. Kuwu Desa Pasawahan Sukarya mengaku telah mengajukan permohonan bantuan perbaikan rumah atau rutilahu dan berkoordinasi dengan pihak kecamatan.
"Tadi kami sudah berkoordinasi dengan Pak Camat Susukanlebak untuk mengajukan bantuan perbaikan rumah atau program rutilahu dari Pemerintah Kabupaten Cirebon atau donatur lainnya," ujar Kuwu Sukarya.
Sementara Jahir berharap bisa mendapatkan bantuan untuk perbaikan rumah sehingga keluarganya bisa kembali tinggal di rumah dengan aman.
( Prayoga.Lukman )
Post A Comment: