Koran Cirebon.Magelang,Para guru militer (Gumil) yang akan mengajar Taruna Akademi Militer , sebelum mengajar diwajibkan untuk mengikuti pelatihan praktik mengajar dalam lingkup terbatas ( Mocroteaching), untuk mengetahui ketrampilan dasar mengajar para Guru Militer Selasa (29/11/2022).
Para gumil memperagakan keterampilan dasar mengajar, praktek kegiatan belajar dan berdiskusi mengenai masalah-masalah yang ditemukan. Gumil memperagakan Micro teaching di hadapan Gumil lainya yang di peranggapkan peserta didik, bertempat di ruang Micro Teaching Kordos (Koordinator Dosen) Akademi Militer.
Kakordos Akmil Brigjen TNI Triyono, S.Sos menyampaikan bahwa, ”kegiatan Micro teaching ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas dosen di Akademi Militer, semua dosen sebelum mengajar taruna akan melaksanakan Micro Teaching terlebih dahulu, agar tidak terjadi kesalahan dalam menyampaikan materi pelajaran, para pendamping dari Kordos akan mengarahkan para dosen tehnik mengajar yang benar sesuai materi yang diajarkan”.
Lebih lanjut Kakordos menyampaikan, ”Micro teaching suatu metode latihan yang dirancang sedemikian rupa untuk memperbaiki keterampilan mengajar calon Guru Militer di Akademi Militer dan mengembangkan pengalaman profesional guru khususnya keterampilan mengajar dengan cara menyederhanakan aspek pembelajaran seperti jumlah murid, waktu, fokus bahan ajar dan membatasi penerapan keterampilan mengajar tertentu, sehingga Guru Militer dapat diketahui keunggulan dan kelemahan pada diri guru secara akurat”.
Dengan dilaksanakan Micro teaching para dosen diharapkan sudah siap pada saat mengajar Taruna, menguasai materi yang diajarkan, tepat dalam menerapkan teknis mengajar , sehingga mudah diterima dan taruna menguasai materi yang diajarkan.
(Firda Asih)
Post A Comment: