Cirebon,Koran Cirebon. Sedekah Bumi Desa Grogol Kecamatan Gn.Jati Kota Cirebon Jawa Barat menyelenggarakan Pagelaran Wayang Kulit Prawa Sejati dengan Dalang Sudarso dari Desa Kertasura Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon, juga mengadakan Sepak Bola Persahabatan yang diselenggarakan selama Dua Hari dari sabtu 13 -14 Desember 2025.dengan peserta dari Kabupaten Cirebon dan dari Luar Cirebon,acara tersebut di hadiri oleh Muali ketua FKKC, Kapolsek Gn.Jati.Danramil Gn.Jati.Camat Gn.Jati,para Kuwu yang ada di Kecamatan Gn.Jati dan para kuwu yang ada di Kecamatan Suranenggala serta masyarakat setempat.
Kanisa Kuwu desa Grogol Kecamatan Gn.Jati.didampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga Juragan/mandor Desa menerangkan, Sedekah Bumi Desa Grogol Dimeriahkan Pagelaran Wayang Kulit 'Prawa Sejati,jadi pada Minggu 14 Desember 2025,Tradisi tahunan Sedekah Bumi di Desa Grogol, Kecamatan Gunung Jati, kembali digelar dengan meriah. Puncak acara kali ini ditandai dengan pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk.jelasnya.
Sekdes,panitia penyelenggara beserta perangkat desa mengungkapkan,Puncak Acara dan Tokoh Penting Pagelaran wayang kulit tersebut dipentaskan oleh Dalang Sudarso yang berasal dari Desa Kertasura, Kecamatan Kapetakan.Dan sepak bola persahabatan selama dua hari.Acara ini terselenggara atas Inisiatif dan dukungan penuh dari Pemerintah Seaa Grogol dan Masyarakat.Perwakilan Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat, yang turut menjaga keamanan dan ketertiban acara hingga acara tersebut berjalan lancar,aman dan kondusif juga sukses.terangnya.
Bahkan partisipasi Masyarakat Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari kehadiran para warga, termasuk tokoh-tokoh lingkungan, seperti:Rohedi, Ketua RT 1, RW 06.Soni, Warga dari RT 2, RW 06.Owol, Warga dari RT 2, RW 06 beserta Masyarakat Kecamatan Gunung Jati khususnya Warga Desa Grogol itu sendiri.
Disaat yang sama Kuwu Kanisa dalam sambutannya menyampaikan bahwa "Sedekah Bumi adalah wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen dan keselamatan yang telah diberikan.Beliau berharap tradisi ini dapat terus dilestarikan sebagai perekat silaturahmi antar warga.Sekaligus menyalurkan bakat dan hoby warga khususnya sepak bola".pungkasnya.
(Yadi.Tedy)







Post A Comment: